Nutrisi Optimal Untuk Tumbuh Kembang Anak Saat Pandemi Covid 19
Oleh: dr. Elfina Rachmi, M Gizi, Sp.GK
RSUP Persahabatan
Anak sebagai penerus bangsa wajib mendapatkan Nutrisi optimal untuk tumbuh kembangnya, Namun sayangnya pandemic covid-19 memberikan tantangan baru bagi orang tua dalam memperhatikan tumbuh kembang anak. Definisi anak adalah: makhluk kecil sejak konsepsi di kandungan sampai masa remaja sebelum berusia 18 tahun dirinya berada dalam masa prtumbuhan dan perkembangan (anak itu walaupun makhluk kecil, namun bukan miniatur dari orang tua dan terus bertumbuh danberkembang dari sisi anatomi, fisiologi, dan biokimiawi berbeda dengan orang dewasa yang diperlukan nutrisi sebagai moda awal untuk tumbuh & berkembang.
Pertumbuhan: Terjadi pertambahan ukuran, pertambahan jumlah sel jadi dapat diukur dan perkembangan adalah strukturnya bertambah dan semakin kompleks secara kualitas.
Faktor – faktor yang mempengaruhi tumbuh kembang anak:
- Genetik
- Nutrisi
- Stimulasi dari keluarga untuk merangsang tumbuh kembangnya
- Kebersihan
- Imunisasi yang lengkap untuk menjaga daya tahan tubuh terhadap penyakit, sebagai proteksi
- Istirahat yang cukup
- Pemakaian gadget yang mempengaruhi prilaku anak
Ciri- ciri anak dengan nutrisi optimal:
- Pertumbuhannya Berat badan dan tinggi badan sesuai dengan usia secara proporsional bisa dilihat dari grafik pertumbuhan
- Anak tidak sering sakit- sakitan
- Kualitas tidurnya baik
- Anaknya aktif bergerak
- Nafsu makan nya baik
- Tampilan fisik: kulit nya sehat, tidak kering, rambutnya ngga gampang rontok
- Mental dan emosinya stabil
- Dapat mengikuti pelajaran
- Dapat berInteraksi dan bersosialisasi dengan baik
Peran orang tua dalam mengoptimalkan nutrisi dalam tumbuh kembang anak :
- peran orang tua dalam pola asuh anak sangatlah penting yang akan memberikan dampak pada anak yang akan dibawa sampai dewasa
- Faktor sosial ekonomi
- Pendidikan/Pengetahuan orang tua
Stunting / gangguan pertumbuhan (masalah gizi yang berhubungan dengan tinggi badan yang sangat kurang) pada anak disebabkan oleh:
- Asupan nutrisi yang kurang dalam waktu lama
- Infeksi
- Stimulasi anak yang kurang maksimal
Masalah gizi yang sering terjadi pada anak
- Kurus berdasarkan kurva pertumbuhan
- Obesitas/ kegemukan
- Anemia kurang nya zat besi dalam tubuh anak
Ciri- ciri anak yang memiliki masalah gizi:
- Tinggi badan tidak proporsional tidak sesuai denga usia
- Tampilan fisik: terlihat kulit tampak kering
- Rambut mudah rontok, warnanya kusam
- Kuku mudah patah
- Lidah pucat/ licin
- Lesu
- Selerah makan berkurang
- Psikis: emosi ngga stabil, anaknya agresif, sulit bersosialisasi, konsentrasi menurun saat belajar
Untuk menghindari anak terhindar dari covid:
- Nutrisi: asupan nutrisi untuk meningkatkan daya tahan tubuh seperti protein untuk membentuk anti bodi/ kekebalan tubuh.kemudian lemak yaitu asam lemak omega 3 seperti bisa dariikan tidak hanya didapat dari suplementasi seperti vitamin D
- ASI
- Protokol kesehatan
- Vaksinasi
Apa saja yang harus diperhatikan ibu hamil dalam memenuhi kebutuhan nutrisi janin nya
Dampak nutrisi pada ibu hamil
- Malnutrisi : yang akan berdampak pada pertumbuhan janin, persalinan dengan berbagai komplikasi
- Kehamilan dengan obesitas: bisa menimbulkan komplikasi dari berbagaimacam penyakit saat kehamilan
Anak- anak dalam masa pertumbuhan di perlukan berbagai macam kebutuhan nutrisi
- Makro nutrient: yaitu Karbohidrat, Protein, Lemak.
- Mikro nutrient: Vitamin dan Mineral. Seperti protein berfungsi sebagai zat pembangun, sember lemak untuk pertumbuhan dan perkembangan otak kemudian untuk pertumbuhan fisik dibutuhkan vitamin dan mineral termasuk vitamin D, kalsium, zat besi,berperan dalam proses pertumbuha cairan. (Produksi Promkes | Publikasi Hukormas)
Sumber:
- https://www.cikimm.com/2019/06/99-animasi-makanan-bergizi-dan-seimbang.htmldi unduh Rabu tanggal 28 Juli 2021 jam 11.49
- Rachmi, Elfina,Siaran radio kesehatan ,Kemenkes RI